1. Apa yang dimaksud dengan satuan atau bentuk linguistik? Berilah contoh !
Jawab :
Satuan atau bentuk linguistik adalah satuan-satuan bahasa yang
mengandung arti, baik arti leksikal maupun arti gramatikal. Contohnya, wacana, kalimat, klausa,
frasa, kata, morfem.
2 .a. Apa yang dimaksud dengan bentuk tunggal?
b. Apa yang dimaksud dengan
bentuk kompleks?
c. Nomor 2a dan 2b
masing-masing berilah contoh!
Jawab:
a. Bentuk tunggal adalah salah satu gramatik yang tidak terdiri dari satuan
yang lebih kecil lagi dan belum mendapat afiks (imbuhan) atau bentuk yang belum
mendapat afiksasi.
b. Sedangkan, yang dimaksud dengan bentuk kompleks adalah satuan yang terdiri dari
satuan-satuan yang lebih kecil dan bentuk yang sudah mendapat afiks atau bentuk
yang sudah mengalami afiksasi.
c. Contoh bentuk tunggal : jalan
Contoh bentuk kompleks: kecintaan, kelamaan, melupakan.
3. a. Jelaskan dengan contoh bentuk bebas!
b. Jelaskan dengan contoh
bentuk terikat
Jawab:
a. Bentuk bebas adalah satuan bentuk
linguistik yang dapat berdiri sendiri dalam tuturan biasa, dan bentuk yang
belum mendapat afiksasi, dan memiliki arti leksikal. Contohnya: pensil, celana,
roda, tari,
b. Bentuk terikat adalah bentuk
linguistik yang tidak dapat berdiri sendiri dalam tuturan biasa, dan bermakna
gramatikal. Contohnya: dari, ke, dan, di, jika, karena.
4. Jelaskan perbedaan bentuk terikat secara morfologis dengan sintaksis
Jawab:
Bentuk terikat morfologis ialah bentuk yang hanya dapat dipakai dalam tuturan biasa. Jika melekat pada bentuk lain, dan bersama-sama membentuk sebuah kata, misalnya mencari.
Bentuk terikat sintaksis adalah bentuk yang tidak dapat berdiri sendiri dalam tuturan biasa, tetapi secara gramatis mempunyai sifat bebas dan pemakaiannya selalu terikat pada bentuk lain yang bersama-sama membentuk satuan-satuan sintaksis. Misalnya, di pada bentuk di Semarang.
5. a. Jelaskan dengan contoh pengertian bentuk dasar!
b. Jelaskan dengan contoh pengertian bentuk asal!
Jawab:
a. Bentuk dasar adalah bentuk baik tunggal maupun kompleks yang menjadi dasar bentukan bagi bentukan yang lebih besar.
b. Bentuk asal adalah satuan yang paling kecil yang menjadi asal suatu kata kompleks. Contohnya: kata kelanjutan, terbentuk dari bentuk asal lanjut mendapat imbuhan afiks ke-an menjadi kelanjutan, kemudian mendapat imbuhan afiks ber- menjadi berkelanjutan.
6. a.
Jelaskan dengan contoh pengertian unsur !
b. Jelaskan dengan contoh pengertian
unsur langsung !
c. Bagaimana cara menetukan unsur-unsur pada
kata kompleks ?
Jawab:
a. Unsur adalah bentuk-bentuk yang membangun bentuk kompleks. Contohnya: bersamaan.
b. Unsur langsung adalah bentuk-bentuk yang langsung membentuk bentuk kompleks.
Contohnya: berjalan, bersama, bermain, bersepeda.
c. Penentuan unsur langsung sebuah bentuk kompleks dapat dilakukan dengan
1. Mencari kemungkinan adanya satuan yang satu tingkat lebih kecil.
2. Berdasarkan faktor arti atau makna.